Lumbung Berita
NEWS TICKER

BBM Naik, Polres Pasuruan Bagikan Bansos

Jumat, 9 September 2022 | 7:39 am
Reporter:
Posted by: Redaksi

Pasuruan_Lumbung-berita.com
Dampak BBM yang menghimpit masyarakat direspon oleh Polres Pasuruan. Hari ini (9/9/2022), Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gubunagi membagikan bantuan sosial.

Total Bansos yang dibagikan setidaknya 5000 paket. Satu paket berisi sembako berupa beras, minyak goreng, mie instant, tepung terigu dan lain-lain.

Sepemantauan Lumbung Berita, salah satu tempat yang disasar adalah Kecamatan Pandaan. Di kecamatan ini, sedikitnya ada empat titik yang dituju perwira kelahiran Bekasi tersebut.

Yakni di Desa Banjarkejen dan Banjarsari. Di Banjarkejen, Tim membagikan secara door to door ke rumah warga.

Sedangkan di Banjarsari, proses pembagian dilangsungkan di Balai Desa. Puluhan warga dikumpulkan dan selanjutnya diberi paket sembako.

Puluhan warga tersebut sebelumnya telah melalui pendataan valid yang melibatkan Kepala Desa dan Aparatur Desa lainnya.

“Hari ini kami melakukan bakti sosial kepada masyarakat yang terdampak baik langsung maupun tidak langsung akibat penyesuaian harga BBM,” jelas Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gubunagi.

Usai dari dua desa tersebut, polisi dengan pangkat dua melati di pundak itu bergeser ke Terminal dan Mapolsek Pandaan.

Di Terminal, korp seragam cokelat itu membagikan paket berisi sembako kepada seniman jalanan dan para sopir angkutan.

Pembagian bansos kemudian dilanjutkan ke Mapolsek Pandaan. Hampir sama dengan di Terminal, di Mako ini tim membagikan bingkisan untuk sopir angkot Pandaan-Prigen.

“Kami sadari, penyesuaian harga BBM ini tentu dirasa berat oleh masyarakat. Makanya kami hadir sebagai representasi pemerintah untuk membantu masyarakat dan mendukung kebijakan pemerintah pusat,” bebernya.

Kepada masyarakat, pria berusia 39 tahun ini berpesan untuk tidak perlu panik dan khawatir dengan penyesuaian harga BBM. Menurutnya, pemerintah akan tetap hadir di tengah-tengah masyarakat.

“Jadi tak perlu khawatir dan panik, karena pemerintah juga akan memberikan subsidi, baik tunai maupun bansos kepada masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, ditemui di tempat yang sama, salah satu sopir angkot mengaku senang mendapatkan bansos tersebut.

Ia yang merasakan betul dampak kenaikan BBM, berharap bantuan itu tak berhenti sampai hari ini saja, melainkan berlanjut di kemudian hari.

“Biasanya dapat 50-60 ribu sehari. Sekarang merosot tajam. Hari ini saja saya belum dapat sama sekali. Ya mudah-mudahan bantuan ini lanjut terus,” tutup sopir berkaos biru tersebut.

Jurnalis: Indra

Berita Lainnya

PT.REDAKSI LUMBUNG BERITA 
error: Content is protected !!