Pasuruan_Lumbung-berita.com
Upaya menjaga kestabilan stok minyak goreng terus diupayakan pemerintah. Tak terkecuali di Kabupaten Pasuruan.
Pagi tadi (16/03/2022), Disperindag Kabupaten Pasuruan menggelar operasi pasar khusus untuk pedagang minyak goreng di Pasar Pandaan.
Sebanyak 38 pedagang mendapat alokasi dua karton minyak goreng. Satu karton nya berisi 12 liter. Harga tiap liter ditetapkan Rp14 ribu.
“Minyak goreng kali ini diperuntukkan pedagang yang benar-benar berjualan minyak goreng. Jadi memang ini khusus untuk pedagang minyak goreng,” jelas Kepala Pasar Pandaan Sugiman Budi Santoso.
Tiap-tiap pedagang yang sudah terdata diberi kupon. Kupon itu selanjutnya ditukar dengan dua karton minyak goreng.
“Sebelumnya kami sudah mendata pedagang yang berjualan minyak goreng. Pedagang itu kami beri kupon untuk ditukar dengan migor seharga Rp14 ribu,” ungkapnya.
Dalam operasi ini, Disperindag membawa 100 karton minyak goreng. Pendistribusian sendiri berlangsung cukup singkat. Hanya satu jam, 76 karton sudah berpindah tangan.
Sisa 24 karton dihabiskan dengan menjualnya kepada masyarakat umum di Pasar Pandaan. Mekanismenya tetap menggunakan kupon dan dikenai bandrol Rp14 ribu perliter. Bedanya, kupon dibagikan saat itu juga.
“Sisanya kami jual kepada masyarakat umum dengan harga 14 ribu melalui kupon juga. Masing-masing dapat maksimal 2 liter,” jelas pria yang akrab disapa Budi tersebut.
Warga yang kebetulan berada di dekat lokasi pembagian keruan saja heboh. Mereka saling berebut mendapatkan kupon.
Beruntung petugas yang terdiri dari TNI-Polri, Satpol PP, dan petugas Pasar Pandaan sigap. Warga yang berebut berangsur-angsur tertib kembali.
“Masyarakat yang belum kebagian minyak goreng, tak usah khawatir. Masih bisa membeli di pedagang yang telah alokasikan tadi. Harganya enggak akan beda jauh,” beber Budi.
Salah satu warga yang mendapatkan minyak goreng adalah Hanifa. Perempuan asal Pandaan itu mengaku beruntung karena sudah memantau dan menunggu proses pendistribusian hingga selesai.
“Awalnya memang khusus untuk pedagang. Tapi saya berharap ada penjualan untuk warga umum. Makanya saya coba-coba menunggu. Alhamdulillah ternyata kebagian kupon,” tutup perempuan berjilbab tersebut.
Jurnalis: Indra
