Pasuruan_Lumbung-berita.com
Isak tangis puluhan wali murid TK Aisyiyah Bustanul Athfal iringi pembelajaran murid di tengah jalan, Dusun Kemantren, Desa Martopuro, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Senin (22/08/22) pukul 07:00 Wib.
Mirisnya, sekitar 80 murid dan walimurid TK Aisyiyah Bustanul Athfal merasa pilu melihat pintu sekolah di gembok.
Suasana jalan Dusun Kemantren menuju Desa Kertosari sempat macet akibat kejadian pagi ini.
“Kasian anak-anak kami harus sekolah di jalan. Kami tidak tau permasalahan ini. Semoga segera ada jalan keluar dari permasalahan ini,” kata wali murid sembari mengusap air matanya.
Di temui di lokasi, Kepala Sekolah (Kepsek) TK Aisyiyah Bustanul Athfal, Kalimah menyampaikan kalau dirinya tidak mengetahui sebelumnya kejadian pagi ini.
“Di gembok sekolahnya, jadi anak-anak terlantar sekolahnya. mungkin karena urusan tanah,” kata Kalimah dengan raut wajah sedih.
Dijelaskan Kepsek yang berdomisili di Desa Martopuro ini, kalau sebelumnya tidak ada pemberitahuan kalau sekolah yang ia naungi akan di gembok.
“Tau-tau sudah di gembok, kami mohon lapang dada dari semua pihak agar anak-anak dapat menempati sekolah ini lagi,” tutup Kepsek TK Aisyiyah Bustanul Athfal.
Pihak yayasan yang tau soal ini. Kami sudah lebih 20 tahun menempati sekolah ini,” pungkas Kalimah.
Hingga berita ini diterbitkan pukul 09:00 Wib, awak media belum dapat keterangan resmi dari pihak terkait soal tanah tersebut.
Jurnalis : Lum.
