Pasuruan_Lumbung-berita.com
Momentum ramadan dimanfaatkan dengan baik oleh Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Gempol untuk makin menyinergikan antara ulama dan umara (pemimpin) .
Lewat Safari Ramadan di Masjid NU Al-Faqih, Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, kemarin malam (28/3/2023), para ulama yang tergabung dalam MWCNU Gempol bersanding dengan Forkopimcam dan Asosiasi Kepala Desa (AKD) Gempol.
Pantauan Lumbung Berita, ulama dan umara ini bersama-sama melaksanakan salat isya dan tarawih. Kemudian dilanjutkan mendengarkan paparan dari Camat dan Kapolsek Gempol. Selanjutnya ditutup oleh tausyiah dari ulama MWC NU.
Pengisi tausiah, Habib Mustofa Anas, mengapresiasi kebersamaan antara ulama dan umara ini. Ia berharap sinergitas yang terjalin apik ini berlanjut dikemudian hari.
“Ini pertama kalinya Safari Ramadan didukung dan berkolaborasi dengan AKD Gempol. Bahkan, AKD ikut membiayai gelaran ini,” terangnya.
Informasi yang diterima awak media, Safari Ramadan ini akan berlangsung tiap hari sampai pertengahan bulan Ramadan. Lokasinya berganti-ganti. Merata di semua desa di wilayah Gempol.
“Setiap hari berbeda-beda temanya. Kalau hari ini membahas keutamaan tarawih. Besok beda lagi. Yang jelas, masih seputar kebaikan di bulan suci,” ulasnya.
Tak hanya ulama yang memberi tausiah, Kapolsek Gempol, Kompol Indro Susetiyo juga memberikan arahan dan saran terkait keamanan di masyarakat.
Poin yang dibahas adalah menjaga kerukunan antar umat beragama dan meminimalkan angka kejahatan, terutama pencurian kendaraan bermotor.
Kemudian perwira menengah dengan pangkat satu melati di pundak tersebut juga mengingatkan bahaya pencurian data dari hacker via ponsel.
“Sampaikan informasi ini ke siapapun, ke orang terdekat bapak-ibu semuanya. Apabila kita bisa meminimalkan kejahatan, tentu bulan suci ramadan ini akan dapat dilalui dengan aman dan lancar,” tutupnya.
Jurnalis: Indra
