Pasuruan_Lumbung-berita.com
Usai pemerintah pusat menggelontor subsidi 7,6 T untuk kestabilan harga minyak goreng, keberadaan kebutuhan rumah tangga itu masih belum stabil.
Pantauan Lumbung Berita di berbagai toko modern di Gempol-Pandaan kemarin (24/02/2022), stok minyak goreng menipis. Bahkan ada pula di toko waralaba Kejapanan yang langsung ludes diserbu pembeli.
Ludesnya migor ini karena mayoritas pembeli menyerbu migor kemasan 2 liter. Sedangkan stok yang tersedia cuma 1 liter. Akhirnya tiap satu pembeli memborong 2 migor.
Fakta di lapangan ini membuat Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan, Diano Vela Very mengimbau masyarakat tak panic buying.
Rabu lalu di Nongkojajar (23/02/2022), Diano sudah menyatakan bahwa stok migor untuk Kabupaten Pasuruan aman. Ia menyarankan masyarakat tak perlu khawatir.
“Stok aman. Pemerintah tentu juga tak akan tinggal diam. Jadi masyarakat tak perlu panik,” ujarnya di sela-sela acara HPN 2022.
Diano menambahkan, sepekan ini pihaknya bersama Disperindag Jatim akan mengecek ke pasar tradisional maupun toko modern untuk memperoleh data akurat kelangkaan stok.
“Kita akan cek mampetnya dimana. Atau siapa yang melakukan penimbunan atau bisa juga siapa yang melakukan permainan harga,” tegasnya.
Hasil temuan itu, sambungnya, akan langsung dilaporkan ke Dirjen sebagai delegasi pelaksanaan dan pembinaan dari menteri perdagangan.
“Bila kita temukan ada pelanggaran baik dari Produsen maupun Distributor, nanti akan langsung kita laporkan secara online ke dirjen untuk diberikan sanksi,” terangnya.
Namun, andaikan kelangkaan masih terjadi hingga sepekan masa sidak berakhir, pihaknya akan melaksanakan perintah Dirjen. Yakni menggelar operasi pasar.
“Kalau dianggap operasi kita selama seminggu ini tidak ada perkembangan yang signifikan, akan kita gelontorkan minyak-minyak curah. Jadi sekali lagi, masyarakat tak perlu panik,” tandasnya.
Jurnalis: Indra
