Pasuruan_Lumbung-berita.com
Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) P-MDM, Gus Ujay, angkat bicara adanya proyek rehab Yayasan Pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) Warsediputra Dusun Ledok, Desa Kayukebek, Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan.
Kepada awak media, Gus Ujay merasa heran dengan daya pikir Kepala Sekolah (Kepsek) TK Warsediputra, Sriwahyuni, yang melibatkan orang luar dusun alias kontraktor dari daerahnya sendiri.
Pasalnya, dana proyek rehab sekolah didapat dari Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan melalui swakelola.
“Kalau swakelola harusnya transparan dengan warga sekitar. Intinya, terbukalah berapa nominal dana yang turun dan yang mengerjakan harusnya warga sekitar,” kata Gus Ujay.
Masih kata pria berpostur gempal, semisal nanti ada kekurangan dalam rehab pembangunan bisa dirundingkan dengan warga sekitar.
“Kalau rehab dipegang pihak ketiga terus ada kekurangan gimana..?. Semoga Kepsek bisa intropeksi dengan kejadian ini, dan menghormati pemangku dusun serta desa,” jelas LSM yang bermarkas di Kecamatan Purwosari.
Sementara itu Kepsek TK Warsediputra saat di hubungi melalui pesan singkat WhatsApp (WA), enggan berkomentar seusai dirinya mendapat panggilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan.
Sepakat dengan Kepsek, pihak Kecamatan Tutur juga enggan berkomentar. Pasalnya, pihak kecamatan sempat sidak ke Sekolah TK Warsediputra setelah adanya berita soal sekolah tersebut.
Di beritakan sebelumnya pada edisi Selasa 25 Januari 2022 “Ada apa dengan Rehab TK Warsediputra Kayukebek Tutur, ini kata Warga..!”.
Jurnalis : Lum.