Pasuruan-lumbung-berita.com
Sebagai Perusahaan milik pemprov Jawa timur yang mengelola Air bersih di Umbulan, Kab. Pasuruan, PT. Air Bersih JATIM (Perseroda) tidak hanya fokus kepada operasional dan pemanfaatan air bersih dari Mata Air Umbulan, tetapi juga berkomitmen untuk menjaga dan melindungi ketersediaan air.
Komitmen ini dibuktikan dengan kegiatan penanaman 3.000 pohon yang dilaksanakan pada hari selasa, 17 Januari 2023 di Desa Puspo Kec. Puspo Kab. Pasuruan, tepatnya di Hutan Lindung seluas 3 Ha Perum Perhutani RPH Puspo yang dikelola Bersama LMDH Desa Puspo.
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Bapak Budi Raharjo, S.E, M.Si, Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jawa timur memberikan apresiasi kepada PT. Air Bersih Jawa Timur yang telah menjalankan kewajiban penanaman pohon ini.
“Sebagai Perseroda milik Pemprov Jatim, PT. Air Bersih mempunyai komitmen dan patuh terhadap Peraturan Pemerintah Kabupaten Pasuruan dalam menjalankan kewajiban melestarikan lingkungan hidup sebagai bagian dari rekomendasi dan arahan dari Dinas Lingkungan Hidup Kab. Pasuruan,” jelas Budi Raharjo.
Selain itu, Direktur Utama PT. Air Bersih jawa Timur, Bapak Ir. Joko Triono mengungkapkan bahwa Komitmen PT. Air Bersih Jawa Timur akan selalu dijalankan untuk melindungi dan menjaga kondisi daerah tangkapan air mata air yang dikelola PT, Air Bersih Jawa Timur di Kabupaten pasuruan.
“Selama 8 tahun lebih, PT. Air Bersih Jawa Timur selalu melakukan penanaman pohon, baik di Lereng Gunung Arjuna sebagai hulu air yang diambil di Kawasan PIER Rembang, maupun Lereng Gunung Bromo hulu mata air umbulan yang saat ini dikelola oleh PT. Air Bersih Jawa Timur,” ungkapnya.
Kegiatan penanaman pohon yang dilakukan PT. Air Bersih Jatim kali ini menggandeng Yayasan Cempaka sebagai mitra telah merancang program Konservasi Hutan dan Daerah Tangkapan Air yang tidak hanya penanaman saja, tetapi juga termasuk perawatan, pemberdayaan masyarakat dan Monitoring pohon selama 1 tahun kedepan.
“Yayasan Cempaka selalu mengedepankan proses perawatan dan pelibatan masyarakat dalam merawat pohon yang telah ditanam, sehingga keberlanjutan pohon akan terjamin” Tegas Sarifudin Lathif, Direktur Yayasan Cempaka.
Dari pantauan dilokasi, kegiatan ini juga di hadiri dari beberapa unsur pemerintah dan masyarakat setempat, antara lain, dari DLH Kabupaten Pasuruan, Perum Perhutani KPH Pasuruan, KRPH Puspo dan Keduwung, Forum DAS Pasuruan, Muspika Puspo, serta dari perwakilan masyarakat dan LMDH Duta Rimba Sejahtera Puspo.
Program ini bertujuan menjalankan Program Komitmen Konservasi Daerah Tangkapan Air PT. Air Bersih Jatim di bidang pelestarian lingkungan hidup untuk memenuhi rekomendasi dan arahan dari DLH Kabupaten Pasuruan.
Yakni, dengan memperbaiki tutupan lahan daerah tangkapan air sekitar DAS Rejoso maupun DAS Petung Melalui Perbaikan Vegetasi & Peningkatan Ekonomi Masyarakat melalui penanaman 3000 pohon terdiri dari 1.000 pohon Alpukat, 1.500 kopi dan 500 durian.
Penerbit : red
