Pasuruan_Lumbung-berita.com
Mewabahnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi rupanya tak berimbas pada harga daging. Harga daging sapi tetap stabil dikisaran Rp120 ribu.
“Harga daging stabil. Meski ada PMK, tapi sampai sekarang, tidak terpengaruh,” ujar Kepala Pasar Pandaan, Sugiman Budi Santoso saat ditemui di Kantor Pasar, Jumat (03/06/2022).
Padahal, diakui Budi, penjual daging sempat waswas. Kondisi PMK yang merebak membawa kekhawatiran baru bagi pedagang. Khawatir pasokan stok macet dan harga tak stabil.
“Awalnya banyak pedagang waswas. Apalagi mendekati Idul Adha, tetapi alhamdulillah tidak terjadi. Tetap stabil. Stok barang pun aman,” tegasnya.
Meski mengakui harga stabil dan pasokan aman, tapi pedagang di pasar pandaan juga mengalami dampak PMK. Seperti dituturkan Ida (53). Pedagang daging ini mengalami penurunan pembeli sampai diatas 50 persen.
“Dampaknya cukup terasa. Pembeli jadi berkurang. Ya, kira-kira (berkurang) diatas 50 persen lah. Mungkin juga pembeli takut ya. Kalau masalah harga dan stok, aman,” terang warga Pandaan tersebut.
Lain Ida lain juga Sartono. Penjual nasi rawon ini sama sekali tak merasakan dampak PMK. Dagangannya tetap laris dan tidak ada penurunan omzet.
“Enggak ada efeknya bagi saya. Karena saya jualan rawon. Jadi setiap hari tetap beli daging 2 kg. Harganya pun standar. Pembeli juga enggak ada penurunan,” pungkas pria berdomisili di Kadangjati, Pandaan itu.
Jurnalis: Indra