Pasuruan_Lumbung-berita.com
Aryo Budi Legowo tak mengira perjalanannya mengirim batu bara, dini hari tadi (27/01/2022) berakhir dengan kecelakaan. Truk yang ia kendarai terguling di Simpang Empat depan Mapolsek Pandaan. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Pada Lumbung Berita, sopir berusia 29 tahun itu menceritakan kejadian yang ia alami. Dia mengaku berangkat dari pelabuhan Tanjung Perak Surabaya sekitar pukul 17.00 WIB
“Saya sempat istirahat di area Arteri Gempol. Istirahat dua jam. Lalu pukul 23.00 lanjut perjalanan,” ujar pria asal Desa Ngepung, Kecamatan Lengkong, Nganjuk tersebut.
Petaka terjadi ketika ia melewati Simpang Empat depan Mapolsek Pandaan sekira pukul 00.15 WIB. Menurutnya, sebelum truknya terguling, dia mengambil lajur sebelah kiri.
“Sebelumnya kalau lewat daerah sini saya pasti ambil lajur kanan. Karena sebelah kiri kondisinya agak miring. Tapi saat itu saya enggak bisa ambil kanan karena ada kendaraan lain di lajur kanan,” ungkapnya.
Di lajur yang kondisi jalannya agak miring ke timur ini lah truk bernopol L 9060 UY itu terguling ke kiri. Muatannya tumpah ke jalan. Bodi truk dan muatan menutup jalur yang mengarah ke Pandaan.
Sampai pukul 11.00, pantauan awak media di lokasi kecelakaan, proses evakuasi muatan batu bara masih berlangsung. Evakuasi dilakukan manual. Batu bara yang tumpah dialihkan ke truk lainnya. Untuk kendaraan yang ingin masuk dan keluar Pandaan dialihkan melalui jalan raya by pass.
“Kecelakaan tunggal. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil. Sekarang masih evakuasi muatannya. Setelah itu, lanjut evakuasi truknya,” terang Kanit Laka Polsek Pandaan, Iptu Gatot Subroto.
Jurnalis: Indra